LITERASI BERBAHASA JAWA DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA DI SD NEGERI I SUWALUH

  • Hibbatul Hindam Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Keywords: Literasi, Bahasa Jawa, Kemampuan Berbicara

Abstract

ABSTRACT

The use of regional languages in people's lives is now decreasing. Especially in terms of speaking Javanese, such as talking to older people using Javanese krama inggil. In fact, there are still many people who use Javanese ngoko when talking to older people. School is a place that has an important role in teaching how to speak Javanese correctly. This study aims to describe the implementation of students' Javanese literacy and find out whether there are results or benefits from these activities on students' Javanese speaking ability. This research is designed using a qualitative approach to case study research. The object under study is that students of SD Negeri I Suwaluh Tulungagung focus on class 5. This research used methods in the data collection process, namely observation, interview, and documentation. The results of the study show that the implementation of literacy at SD Negeri I Suwaluh Tulungagung is carried out routinely every day when given 15 minutes to read books in class. While implementing Javanese literacy is held on Saturday. The results or benefits of literacy on the ability to speak Javanese of students at SD Negeri I Suwaluh are good and positive. With the implementation of literacy, students always have an increase in developing their ability to speak Javanese, even though it is a little, but there is always an increase.

 

 

ABSTRAK

Pemakaian bahasa daerah dalam kehidupan masyarakat kini semakin berkurang. Terutama dalam hal berbicara bahasa Jawa seperti berbicara dengan orang yang lebih tua menggunakan bahasa Jawa krama inggil. Kenyataanya masih banyak sebagian orang ketika berbicara dengan orang yang lebih tua menggunakan bahasa Jawa ngoko. Sekolah sebagai wadah dimana memiliki peran penting dalam membimbing cara berbicara Bahasa Jawa dengan benar. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan literasi berbahasa Jawa siswa dan mengetahui apakah ada hasil atau manfaat dari kegiatan tersebut terhadap kemampuan berbicara bahasa jawa siswa. Penelitian ini dirancang dengan menggunakan pendekatan kualitatif jenis penelitian studi kasus. Objek yang diteliti adalah siswa SD Negeri I Suwaluh Tulungagung berfokus pada kelas 5. Penelitian ini, menggunakan metode dalam proses pengumpulan data, yakni metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunujukkan bahwa Pelaksanaan literasi di SD Negeri I Suwaluh Tulungagung dilaksanakan secara rutin setiap hari saat pagi dengan diberikan waktu 15 menit untuk membaca buku di kelas. Sedangkan pelaksanakan literasi berbahasa Jawa dilaksanakan pada hari Sabtu. Hasil atau manfaat dari literasi terhadap kemampuan berbicara bahasa Jawa siswa di SD Negeri I Suwaluh ialah berdampak baik dan positif. Dengan adanya pelaksanaan literasi membuat siswa selalu ada peningkatan dalam mengembangkan kemampuan berbicara bahasa Jawa, meskipun sedikit tetapi selalu ada peningkatan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Irkhan, G. A. G. dan A. M. (2012). Gempa Literasi dari Kampung untuk Nusantara,. Kepustakaan Populer Gramedia.

Ibadullah Malawi, dkk. (2017). Pembelajaran Literasi Berbasis Sastra Lokal. CV AE Media Grafika.

Rohmadi, M. dan L. H. (2011). Kajian Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa: Teori dan Pembelajarannya.

Kurniati, E. (2015). Implementasi pembelajaran bahasa jawa SD yang integratif komunikatif berbasis folklore lisan sebagai wujud konservasi budaya. Jurnal Penelitian Pendidikan, 32(2).

Uhlenbeck, E. M. (1982). Studies In Javanese Morfology, terj. Soenarjati Djajanegara. Djambatan.

Hodijah, I. C. dan. (2007). Kemampuan Berbahasa Indonesia di SD. UPI Press.

Sri Rumini dan Siti Sundari. (2004). Perkembangan Anak dan Remaja. Rineka Cipta.

PlumX Metrics

Published
2023-06-06