Variasi Menu Sehat dan Etika Makan Anak Berkebutuhan Khusus (ADHD) Dalam Program Diet di Paud Griya Ananda

  • Aisyah Zahroh Firdaus Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Keywords: Kata-Kata Kunci: Variasi Menu Makanan Sehat; Konsistensi Menu Makanan Sehat; Perilaku ADHD

Abstract

Intervensi yang dapat dilakukan pada anak ADHD untuk mengatasi kurangnya kosentrasi pada anak ADHD dengan cara diet makan makanan sehat. Terapi ini bertujuan untuk mengatur zat-zat makanan yang bisa menyebabkan alergi. Oleh sebab itu, guru dan orang tua harus memahami mengenai variasi makanan sehat untuk diet dan konsisten terhadap pemberian menu makanan sehat untu anak ADHD. Metode yang digunakan menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengambilan data menggunakan instrumen observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan untuk mengolah data yang diperoleh menggunakan analisis deskriptif. Berdasarkan hasil analisis diperoleh penerapan program diet bebas gula dan tepung di Paud Griya Ananda dilakukan mulai dari kepala sekolah, guru (juru masak) mengerti dan memahami variasi menu makanan sehat untuk anak berkebutuhan khusus. Konsistensi terhadap menu makanan sehat harus diawasi secara ketat dan dilakukan secara berhati-hati, karena apabila terjadi ketidaksengajaan pemberian makanan yang tidak diperbolehkan akan memicu kembali sikap hiperaktivitas anak ADHD.

Kata-Kata Kunci: Variasi Menu Makanan Sehat; Konsistensi Menu Makanan Sehat; Perilaku ADHD

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdul Hadis. 2006. Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Autistik. Bandung; CV Alfabeta

Achdazani Hamzar. (2012). No Title. Gambaran Pola Makan dan Status Gizi Siswa Sekolah Luar Biasa Negeri Caile, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba tahun 2012.

Bagaskorowati, R., Ayesadira, M., Ramadhanti, F., & Sumantri, Vita A, R. (2022). Urgensi Diet Gluten dan Casein Free pada Hiperaktivitas Individu Autisme dan ADHD. Journal of Innovation Research and Knowledge, 1(10), 1399–1404. https://www.bajangjournal.com/index.php/JIRK/article/view/1767

Hayati, D. L., & Apsari, N. C. (2019). Pelayanan Khusus Bagi Anak Dengan Attentions Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) Di Sekolah Inklusif. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Pada Masyarakat, 6, 108–122. http://journal.unpad.ac.id/prosiding/article/view/2249

Judarwanto, W. (2016). Alergi makanan, diet dan autisme. Seminar Autism Update, September, 1–19.

Meilani, C., Munayang, H., & Kaunang, T. M. D. (2016). Kebiasaan makan pada anak gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas (GPPH) di Manado. E-CliniC, 4(2), 4–9. https://doi.org/10.35790/ecl.4.2.2016.13922

Pendidikan, J., Usia, A., & Undiksha, D. (2020). Diet Anak Attention Deficit/ Hyperactivity Disoder (ADHD) : Tantangan Orang Tua .8(June), 161–169.

Sugeng, M. W., Wulandari, R. D., & Setijowati, E. D. (2021). Penyuluhan Tentang Makanan yang Dianjurkan untuk Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Hiperaktif. Jurnal Abdidas, 2(5), 1120–1126. https://doi.org/10.31004/abdidas.v2i5.424

PlumX Metrics

Published
2023-07-01