Hubungan Keaktifan Berorganisasi dengan Perilaku Prokrastinasi Akademik pada Aktivis Organisasi UIN Malang
Abstract
Organisasi mahasiswa membantu mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan dalam bidang sosial, kepribadian, dan kognitif. Namun, terdapat fakta yang menyatakan bahwa keaktifan dalam berorganisasi menjadi faktor dari adanya masalah pada kuliah yaitu prokrastinasi akademik (penundaan). Tujuan dari adanya penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara keaktifan berorganisasi dengan perilaku prokrastinasi akademik pada mahasiswa Fakultas Psikologi angkatan 2021 yang aktif mengikuti organisasi internal kampus. Variable independent pada penelitian ini adalah “keaktifan berorganisasi” dan variable dependent “prokrastinasi akademik”. Skala yang digunakan adalah skala keaktifan berorganisasi dan prokrastinasi akademik. Teknik pengambilan sample menggunakan nonprobability dengan teknik sample jenuh. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 88 orang mahasiswa psikologi angkatan 2021 yang aktif mengikuti organisasi intra kampus. Berdasarkan uji korelasi menggunakan spearman disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara keaktifan berorganisasi dengan perilaku prokrastinasi akademik dengan perolehan (r) = -0,324 dan taraf signifikansi p = 0,004 (p<0,005) berarti hipotesis diterima. Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan negatif yang signifikan antara keaktifan berorganisasi dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa Fakultas Psikologi angkatan 2021 yang aktif mengikuti organisasi intra kampus. Pada uji deskriptif diketahui skala keaktifan berorganisasi mendekati jumlah ideal yaitu 3.502 dari 4.400. Sedangkan, skala prokrastinasi akademik masuk dalam kategori sedang yaitu 1.544 dari 3.520.
Downloads
Copyright (c) 2023 Maqhfira Maulia Rossyka (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.